IQNA

UNESCO tuntut dihentikannya perusakan tempat-tempat bersejarah Libya

3:51 - August 30, 2012
Berita ID: 2401608
Tim Internasional: UNESCO menuntut perusakan tempat-tempat peninggalan sejarah di Libya untuk segera dihentikan.
Irina Bokova, sekjen organisasi dunia UNESCO menuntut dihentikannya usaha perusakan tempat-tempat bersejarah yang dilakukan oleh sekelompok bersenjata di Libya.
Ia menyatakan kekhawatirannya terhadap aksi yang dilakukan dengan gencar di berbagai kota di Libya.
Semalam pun dikabarkan sekelompok orang-orang bersenjata merusak makam seorang alim sufi bernama Syaikh Abdul Salam Asmar yang wafat pada tahun 19 Hijriah di kota Zliten (berjarak 160 km dari Tarablus).
Selain itu perpustakaan beliau juga dihancurkan dan beberapa kitab penting di dalamnya telah dicuri.
Sumber: Al-Manar
1087692
captcha